Rumah type 100 termasuk type rumah yang diidamkan oleh banyak orang, tetapi tahukah Anda biaya bangun rumah type 100 berapa?
Anda dapat memasukkan gaya minimalis untuk membangun rumah lebih hemat di lahan 100 meter persegi.
Oleh karena itu, sediakan biaya bangun rumah type 100 jauh hari dan persiapkan dengan matang.
Oiya untuk Anda yang mencari jasa arsitek rumah dengan biaya 16.000/meter saja, langsung kontak saja ke Japdesain.com.
Berapa Biaya Bangun Rumah Type 100?
Membangun rumah akan lebih cepat selesai apabila Anda dapat mengestimasikan seluruh biaya pembuatan rumah dengan tepat.
Anda dapat menghitung secara kasar semua biaya yang dikeluarkan seperti biaya satuan konstruksi bangunan dan paket biaya konstruksinya.
Misalkan, dalam membangun rumah, lantai dasar (200m2), atap (100m2), pondasi (100m2) dan lantai (kotor) (200m2).
Didapatkan biaya satuan konstruksi bangunan Rp 1,9 juta per meter dan total biaya konstruksi Rp 2,8 juta per meter.
Jadi, biaya konstruksi bangunan bisa mencapai Rp 1,14 miliar dan paket biaya konstruksi mencapai Rp 1,68 miliar.
Nah opsi lain yang lebih murah Anda biaya bangun rumah type 36 dengan biaya yang lebih murah.
Tips Menghitung Biaya Rumah
Agar tidak salah dalam menghitung anggaran, berikut tips menghitung biaya rumah untuk type 100:
1. Tetapkan Luas Bangunan
Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah menentukan luas bangunan yang akan dibangun.
Contoh Anda akan membangun rumah dengan type 100 maka keputusan sebaiknya tidak berubah.
Dengan demikian, Anda dapat menentukan anggaran jauh-jauh hari dengan baik.
Persiapkan dengan matang ketika Anda ingin membangun rumah agar segala sesuatunya dapat direncanakan dengan baik dan anggaran tidak meleset.
2. List Rincian Material
Setelah Anda menentukan luas bangunan, selanjutnya buat rincian material yang akan digunakan selama membangun rumah.
Misalkan, tembok yang akan digunakan apakah dari batu bata, batako atau bata ringan. Terus apakah atap menggunakan atap genteng tanah liat atau baja galvalum.
Tentukan semua material yang akan digunakan secara rinci dan teliti. Apabila terdapat kekurangan, Anda menanyakan ke bagian tukang.
Baca juga : Cara Membuat RAB dan Contoh RAB Rumah Sederhana
3. Membuat Daftar Harga Material Bangunan
Jika bahan bangunan yang akan digunakan sudah Anda buat rinciannya, buatlah daftar harga termahal dari material tersebut.
Tujuannya agar biaya bangun rumah type 100 tidak terlalu mepet dan merugi.
Anda dapat melihat-lihat harga material atau menanyakan langsung ke penjual toko bangunan terpercaya di wilayah kota Anda.
4. Perkirakan Harga Per Meter
Biaya bangun rumah type 100 2 lantai membutuhkan biaya yang banyak, pastikan Anda menyediakan biaya yang cukup agar pembangunan rumah tidak berhenti di tengah jalan.
Oleh karena itu, penting mengetahui harga per meter dari suatu wilayah.
Tidak semua wilayah memiliki harga lahan per meternya sama, biasanya harga per meter di tempat kota dan desa tidak sama.
Kenali terlebih dahulu tempat yang akan dibangun sehingga biaya tidak membengkak.
5. Gunakan Pemborong yang Terpercaya
Anda dapat menggunakan pemborong untuk menekan biaya membangun rumah.
Selain menekan biaya rumah, menggunakan pemborong juga mempermudah Anda dalam membuat kesepakatan tentang estimasi waktu penyelesaian dalam membangun rumah.
6. Sediakan Dana Cadangan
Sejak awal merencanakan untuk membangun rumah, alangkah baiknya untuk menyiapkan dana cadangan untuk hal-hal di luar dugaan.
Sediakan dana cadangan sekitar 15-30% dari biaya bangun rumah dua lantai type 100.
Persiapan segala sesuatunya harus matang seperti biaya material yang digunakan, dalam membayar konstruksi dan lain sebagainya.
Apabila Anda sudah mengetahui semua material dan pemborong yang akan digunakan.
Baca juga : Tips Membuat Taman Rumah Cantik & Indah
Tips Memilih Jasa Pemborong Terpercaya
Apabila Anda kesulitan dalam menentukan tenaga bangunan maka Anda dapat menggunakan jasa pemborong.
Namun, bagaimana cara memilih jasa pemborong yang dapat dipercaya?
1. Memiliki Izin Usaha yang Jelas
Pilih jasa pemborong yang memiliki izin usaha yang jelas dan masih berlaku.
Jasa pemborong yang berkualitas biasanya akan memberikan konsultasi dan layanan kepada klien dengan optimal.
Telisik lebih mendalam jasa pemborong yang akan Anda gunakan.
2. Hasil Kerja yang Berkualitas dan Sudah Berpengalaman
Untuk mengukur kualitas pemborong, Anda dapat langsung melihatnya di lapangan mulai dari pemasangan keramik, mengukur sudut rumah dan lain sebagainya.
Oleh karena itu, sebaiknya Anda mengunjungi lokasi setiap hari untuk mengetahui kualitas kinerja pemborong.
3. Pemberian Garansi
Pemborong yang bagus biasanya akan menawarkan garansi atau Anda dapat menanyakan kepada pemborong tentang ketersediaannya apabila terdapat bagian rumah yang rusak karena konstruksi yang kurang tepat.
4. Harga yang Sesuai
Diskusikan terlebih dahulu soal biaya membangun rumah dengan pemborong.
Pilih lah pemborong dengan harga wajar namun memiliki rincian anggaran dan biaya yang jelas.
5. Buat Perjanjian Kerja
Setelah Anda merasa cocok dengan pemborong yang sudah Anda pilih, sebaiknya buat perjanjian hitam diatas putih.
Dengan demikian, Anda memiliki bukti secara hukum apabila pihak pemborong melakukan tindakan yang merugikan.
Membangun rumah akan lebih hemat apabila Anda dapat menghitung semua kemungkinan biaya yang akan Anda gunakan.
Oleh karena itu, rencanakan semuanya secara matang dan pertimbangkan kembali dalam pemilihan material, pemborong dan lain sebaiknya.
Biaya bangun rumah type 100 dapat Anda pangkas dengan maksimal jika mengetahui semua anggaran dan biaya yang akan digunakan.
Dengan demikian, uang sisa dan dana cadangan dapat ditabung atau membeli furniture dan perabotan rumah tangga untuk mengisi rumah Anda.
Demikian pembahasan mengenai tips dan biaya bangun rumah type 100 dengan mudah dari Japdesain.com.
Terima kasih
