Ketika berbicara mengenai material bangunan, Anda tentu sudah tidak asing lagi dengan nama asbes, bukan?
Ada berbagai macam jenis asbes yang beredar di pasaran dengan harga, kualitas, dan ukuran yang bervariasi mulai dari asbes 1,5 meter hingga asbes 3 meter.
Material asbes terbuat dari serat mineral silika yang biasanya digunakan sebagai bahan konstruksi untuk atap atau plafon rumah.
Untuk mengetahui macam-macam asbes beserta kegunaan dan harganya, berikut penjelasan selengkapnya:
Jenis Asbes
1. Asbes Putih Chrysotile

Asbes putih atau chrysotile merupakan jenis asbes yang paling mudah ditemukan di pasaran dan paling sering digunakan.
Asbes jenis ini memiliki tekstur yang halus, tahan terhadap panas, dan memiliki fleksibilitas yang tinggi.
Karena karakteristiknya ini, asbes putih sangat ideal digunakan untuk bantalan rem, atap bangunan, dan semen.
2. Asbes Coklat Amosite

Amosite atau asbes coklat merupakan jenis material asbes yang terkenal sangat kuat dan tahan tahan terhadap panas.
Asbes jenis ini biasanya digunakan pada isolasi pipa, isolasi listrik, dan lembaran semen.
Meskipun pada umumnya semua jenis material asbes memang berbahaya bagi kesehatan manusia, namun paparan asbes coklat satu ini memiliki risiko yang jauh lebih tinggi dari jenis lainnya.
3. Asbes Biru Crocidolite

Asbes jenis lainnya yaitu asbes biru atau crocidolite. Asbes jenis ini memiliki serat yang sangat tipis dan mudah rapuh.
Hal inilah yang membuat asbes jenis ini sangat berbahaya bagi kesehatan karena serpihannya mudah bersarang di dalam paru-paru manusia apabila terhirup.
4. Aktinolit

Aktinolit merupakan salah satu jenis dari asbes yang memiliki serat ringan dan biasanya berwarna gelap.
Asbes jenis ini terdiri dari berbagai macam bentuk dengan sifatnya yang rapuh, padat, dan berserat.
Asbes jenis ini biasanya ditemukan pada bahan cat, drywall, dan sealant. Asbes jenis aktinolit ini dapat mengembang ketika dipanaskan sehingga bisa menjadi bahan isolasi yang efektif.
Karena alasan inilah, aktinolit sering digunakan untuk bahan insulasi yang tahan terhadap api.
5. Anthophyllite

Asbes jenis anthophyllite memiliki serat yang berwarna abu-abu kecoklatan.
Asbes jenis ini biasanya ditemukan pada kontaminan lantai komposit.
6. Tremolit

Asbes jenis tremolite sering digunakan dalam pembuatan bahan cat, sealant, produk insulasi yang mengandung asbes, dan kontaminan dalam asbes jenis chrysotile.
Baca juga : Inspirasi 10 Desain Rumah Minimalis Atap Miring Populer
Kegunaan Asbes
Setelah mengetahui mengenai jenis atau macam-macam asbes, Anda juga harus mengetahui manfaat atau kegunaan asbes.
Dalam dunia konstruksi bangunan, asbes sering digunakan untuk atap bangunan. Berikut ini beberapa fungsi atau kegunaan dari material asbes:
1. Penutup Atap
Fungsi utama dari asbes yang paling umum yaitu sebagai bahan material penutup atap bangunan, terutama konstruksi rumah di daerah pedesaan dan pegunungan.
Hal ini dikarenakan faktor kondisi iklim suatu tempat, pengerjaannya yang fleksibel, dan kemudahan untuk mendapatkannya.
2. Langit Rumah atau Plafon
Selain untuk penutup atap, serat asbes juga sering digunakan untuk papan plafon atau langit-langit pada rumah atau bangunan seperti gedung perkantoran atau sekolah.
3. Bahan Pemisah atau Penyekat
Asbes juga berguna untuk bahan pemisah atau penyekat antar ruangan yang satu dengan ruangan lainnya.
Jenis asbes satu ini dipilih sebagai bahan penyekat karena karakteristiknya yang kuat dan tidak mudah rapuh atau rusak.
4. Lapisan Dinding
Material asbes sering digunakan untuk lapisan tembok atau dinding bangunan karena memiliki kekuatan dan ketahanan yang sangat baik.
Anda bisa menggunakan material bangunan satu ini untuk melapisi dinding yang berlubang atau pecah-pecah agar kembali mulus dan rata.
5. Peredam Suara
Fungsi atau kegunaan asbes yang selanjutnya yaitu dapat digunakan sebagai peredam suara.
Dengan adanya lapisan asbes, ruangan menjadi kedap suara dan tidak terganggu suara bising dari luar ruangan yang mengganggu, sehingga cocok untuk Anda yang menginginkan hunian nyaman dan tenang.
6. Semprotan Plesteran Dinding
Asbes bisa dimanfaatkan untuk lapisan dinding rumah atau bangunan yang sudah mulai retak.
Untuk jenisnya, Anda bisa menggunakan jenis liquid alias cair sehingga penggunaannya cukup disemprotkan saja pada dinding dan dinding bangunan akan kembali utuh seperti sedia kala.
7. Produk Jadi Untuk Kebutuhan Rumah Sakit
Tidak hanya sebagai bahan konstruksi bangunan saja, material asbes juga berguna untuk berbagai keperluan rumah sakit.
Karena karakteristiknya yang kuat dan tahan lama, asbes biasa dimanfaatkan untuk produk jadi keperluan di rumah sakit.
8. Genteng Tahan Api
Selain digunakan sebagai atap dan langit-langit rumah, asbes juga sering dimanfaatkan untuk pembuatan genteng fireproof. Asbes model genteng seperti ini memiliki sifat tahan terhadap api, sehingga tidak mudah terbakar.
Sama seperti bahan material bangunan pada umumnya, asbes juga memiliki kelebihan dan kekurangan.
Di samping harganya yang terjangkau, asbes juga memiliki kelebihan dan kekurangan antara lain sebagai berikut:
Kelebihan Asbes
- Memiliki bobot atau berat yang ringan.
- Mudah dipasang dan fleksibel.
- Mudah dibersihkan sehingga cocok untuk lapisan dinding bangunan.
- Memiliki ketahanan yang baik terhadap panas, perubahan cuaca, dan serangan rayap.
Kekurangan Asbes
- Mengganggu suhu dan sirkulasi udara di dalam ruangan karena mudah menyerap panas dari sinar matahari.
- Mudah rusak dan rapuh.
- Membutuhkan perhatian dan perlakukan yang ekstra hati-hati saat proses pemasangan.
- Memiliki efek samping dan dampak buruk bagi kesehatan manusia seperti penyakit kanker paru-paru dan penyakit pernapasan lainnya apabila terhirup.
Harga Asbes
Setelah memahami mengenai jenis dan kegunaannya, harga asbes di pasaran juga sangat bervariasi tergantung ukuran dan kualitasnya.
Harga asbes di setiap daerah juga bisa berbeda-beda. Berikut ini merupakan daftar perkiraan harga asbes terbaru beserta ukurannya:
| No. | Ukuran (panjang x lebar) | Ketebalan (dalam cm) | Perkiraan Harga |
| 1. | 150 x 80 cm | 0,35 – 0,60 | Rp28.500,00 – Rp48.800,00 |
| 2. | 180 x 80 cm | Rp33.500,00 – Rp51.700,00 | |
| 3. | 210 x 80 cm | Rp37.500,00 – Rp56.200,00 | |
| 4. | 240 x 80 cm | Rp42.500,00 – Rp64.500,00 | |
| 5. | 270 x 80 cm | Rp49.500,00 – Rp69.600,00 | |
| 6. | 300 x 80 cm | Rp55.500,00 – Rp83.000,00 | |
| 7. | 150 x 105 cm | 0,40 | Rp41.000,00 – Rp44.500,00 |
| 8. | 180 x 105 cm | Rp49.000,00 – Rp51.000,00 | |
| 9. | 210 x 105 cm | Rp56.500,00 – Rp57.000,00 | |
| 10. | 240 x 105 cm | Rp65.000,00 – Rp68.500,00 | |
| 11. | 270 x 105 cm | Rp73.000,00 – Rp74.000,00 | |
| 12. | 300 x 105 cm | Rp81.000,00 – Rp82.000,00 |
Penjelasan mengenai jenis, kegunaan, dan harga asbes bisa menjadi referensi untuk Anda.
Karena beberapa jenis asbes ada yang berbahaya bagi kesehatan, Anda sebaiknya melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan arsitek bangunan atau orang yang berpengalaman di bidang tersebut.
Demikian pembahasan artikel mengenai jenis asbes, kelebihan dan kekurangan asbes serta harganya dari Japdesain.
Terima kasih

