Besi menjadi salah satu bahan pembuat pagar dan pintu gerbang yang dikenal paling awet.
Ada banyak desain pagar rumah besi yang bisa dipesan di para pengrajin, mulai dari yang bergaya pagar klasik, pagar sederhana, pagar minimalis hingga pagar besi yang mewah dan megah.
Kelebihan menggunakan pagar besi adalah desainnya yang bagus dan cenderung lebih rumit dibandingkan pagar kayu dan batu bata.
Namun, kekurangannya tentu tidak bisa menutupi secara sempurna karena pasti ada celah pada pagar.
Pagar Rumah Besi
Berikut kami berikan rekomendasi pagar rumah berbahan besi terbaik, jika Anda ingin memadukan dengan rumah bisa konsultasikan terlebih dahulu dengan arsitek terlebih dahulu.
Alasannya simpel, agar cocok saja antara rumah dengan pagar besinya.
1. Pagar Besi Model Tombak
cnstatue.com
Model tombak mungkin sudah tidak asing lagi saat Anda melihat pagar-pagar besi yang ada di sekitar.
Pagar model tombak memang model yang banyak dijual di pasaran, sehingga Anda akan lebih mudah mendapatkannya dibandingkan model yang lainnya.
Pagar besi model tombak ini bisa menjadi salah satu pilihan bagi Anda yang menginginkan pagar rumah gaya sederhana dan juga klasik.
Ada banyak pilihan model yang bisa dipilih, salah satunya seperti yang ada pada gambar di atas.
Warna yang bisa dipilih antara lain hitam, putih, atau kombinasi hitam dan emas.
Pagar ini sangat cocok untuk area rumah yang memiliki halaman tidak terlalu luas.
Agar lebih serasi dengan pagarnya, buat area halaman rumah tertutupi dengan paving blok.
2. Pagar Pembatas Sederhana Warna Hitam
arsitag.com
Jika Anda adalah salah satu orang yang tidak begitu suka dengan konsep pagar yang terlalu mewah, karena rumitnya besi yang dipakai, model pagar besi gerbang memang sangat cocok.
Pagar ini juga biasa dipakai untuk membatasi area lapangan ketika konser dan sebagainya.
Karena tidak menggunakan bahan lain selain besi untuk mendirikan pagar, maka biayanya mungkin bisa lebih mahal.
Pagar besi semacam ini cocok sekali untuk rumah Anda yang sangat luas disertai adanya area hijau yang ditumbuhi rumput.
Meskipun sederhana, pagar ini cukup aman untuk rumah karena ukurannya yang cukup tinggi, terlebih jika lokasi pagar dengan bangunan rumah cukup jauh.
Selain pagar di area depan rumah, pagar besi model ini juga cocok sebagai pembatas area bangunan rumah dengan area kolam renang.
Baca juga : Unik, 10 Desain Pagar Rumah Bata Merah Sederhana
3. Pagar Rumah Besi Bulat
Pinterest.com
Pagar besi bulat bisa dipilih jika Anda menginginkan pagar besi yang lebih kuat dan lebih awet.
Ada banyak desain pagar besi bulat yang bisa dipilih, mulai dari yang polos atau biasa tanpa ukiran hingga yang memiliki model rumit disertai ukiran tertentu.
Salah satu model pagar besi bulat yang bisa dipilih adalah pagar dengan ujung tombak, dengan adanya motif daun atau pakis di bagian atas dan bawahnya serta bagian lingkaran yang menyerupai huruf O di bagian tengahnya.
Pagar ini juga dikenal sebagai pagar rumah klasik karena banyaknya rumah-rumah klasik yang memakai pagar dengan model semacam ini.
Ciri khas lain dari pagar besi bulat adalah pemakaian pagar tembok di bagian bawahnya serta tembok tugu di bagian sampingnya.
4. Pagar Besi Tombak dan Batu Bata
Pinterest.com
Konsep rumah minimalis batu bata merah tanpa plester memang sedang digemari banyak orang.
Selain desainnya yang unik, rumah tersebut juga simpel dan bisa menghemat biaya pembangunan yang dikeluarkan untuk pembelian semen.
Jika Anda mengusung konsep rumah bata merah tanpa plester, model pagar yang bisa digunakan salah satunya adalah pagar besi dengan batu bata merah tanpa plester.
Model besi yang bisa dipilih adalah model ujung tombak yang desainnya sederhana.
Bagian tembok batu bata merah dibuat rendah untuk dijadikan tempat melekatnya pagar besi tombak di bagian tengah.
Selain itu, buat pintu gerbang satu pintu dengan desain yang sama dengan bagian pagar agar terlihat lebih serasi.
5. Pagar Bata Bentuk U dan Besi
Pinterest.com
Sedikit variasi dari model sebelumnya, pagar batu bata merah tanpa plester dengan kombinasi besi bisa dibuat cukup rendah.
Model ini sangat cocok untuk rumah yang memiliki tangga di bagian pintu gerbang karena area jalan umum di depannya yang lebih tinggi.
Buat pagar dari batu bata merah tanpa plester membentuk huruf U bersudut, kemudian isi bagian tengahnya dengan pagar besi yang tidak terlalu tinggi.
Untuk modelnya, Anda bisa menyesuaikan dengan tinggi yang cocok sesuai bagian pagar bata.
Warna besi yang sangat direkomendasikan adalah hitam, karena lebih menyatu dengan warna bata merah jika dibandingkan warna putih yang terlalu terang.
Bagian tugu dari pagar bata bisa dibuat lebih tinggi daripada pagar besi.
6. Pagar Rumah Besi dan Kayu
Pinterest.com
Menutup area halaman rumah rapat-rapat dengan pagar besi tombak, bulat, atau lipat memang cukup sulit dan memakan banyak biaya.
Untuk itu, Anda bisa mengombinasikannya dengan pagar kayu yang bisa menutupnya.
Beberapa jenis kayu bisa Anda pilih, seperti kayu jati yang lebih awet dan tahan terhadap cuaca ekstrem. Buat besi sebagai rangka pagar atau bagian atas pagar agar lebih bagus.
Untuk bagian pagar yang rapat, gunakan kayu lempengan yang telah diberi lapisan plistur atau cat kayu agar lebih awet.
Pagar rapat juga banyak digunakan di rumah-rumah area pegunungan yang dingin, karena bisa membuat suhu area rumah menjadi lebih hangat dibandingkan menggunakan pagar besi yang renggang-renggang.
7. Pagar Besi Klasik
Pinterest.com
Pecinta rumah klasik tak boleh ketinggalan dengan model pagar klasik yang bisa membuat tampilan rumah jauh lebih kece.
Rumah-rumah klasik khas Jawa memang kerap menggunakan pagar besi hitam yang khas, salah satunya dengan motif swastika atau motif sejenisnya.
Rumah-rumah dengan benteng juga kerap menggunakan konsep klasik Jawa dengan pagar yang tidak terlalu tinggi.
Karena tidak memerlukan pagar tembok sebagai pelengkapnya, Anda bisa langsung memasang pagar besi klasik di atas benteng rumah atau halaman rumah yang memang lebih tinggi.
Rumah-rumah zaman dahulu sering menggunakan model pagar besi seperti ini karena dinilai lebih awet dan dapat membuat tampilan rumah lebih mewah.
Untuk menambah nuansa kuno di rumah Anda, tanami pohon dan tanaman rambat di area halaman.
Baca juga : 10 Desain Pagar Rumah American Klasik Terbaik
8. Pagar Besi Ujung Bulat
Pinterest.com
Selain pagar dengan desain ujung tombak, pagar dengan desain ujung bulat pun tak kalah bagusnya untuk rumah-rumah klasik maupun modern.
Jika rumah berkonsep klasik, model pagar yang bisa digunakan adalah besi berketinggian rendah yang disusun vertikal.
Warna gelap atau kusam juga lebih cocok digunakan untuk tipe rumah ini, salah satunya warna abu-abu kusam atau hitam mengkilap.
Namun jika rumah berkonsep modern atau mewah, besi ujung bulat yang digunakan bisa ditambah tingginya.
Warna yang cocok adalah warna hitam kusam atau warna hijau army kusam.
Warna mengkilap kurang cocok dipakai karena rumah modern lebih banyak mengaplikasikan warna monokrom yang tidak terlalu berkilau.
9. Pagar Besi Bersekat-sekat
istockphoto.com
Seperti yang sudah dikatakan sebelumnya, membuat pagar rumah yang cukup rapat dengan bahan besi memang memakan biaya mahal.
Namun, jika Anda memang tidak mempermasalahkan biayanya karena alasan lebih awet, desain besi bersekat seperti tirai bisa dicoba.
Desain pagar besi bersekat ini dinilai lebih tepat karena dapat memberikan celah bagi udara untuk masuk ke dalam area rumah.
Agar rumah lebih sejuk, tanami pohon-pohon besar di area halaman rumah.
Selain halaman paving, halaman rumput jepang juga cocok dengan konsep pagar rumah besi model bersekat atau model tirai ini.
10. Pagar Tembok dan Besi
Pinterest.com
Rumah-rumah di kompleks perumahan yang kerap menempel nomor rumah memang sangat tepat menggunakan kombinasi pagar besi dan pagar tembok.
Konsep hunian minimalis juga bisa menggunakan model pagar seperti ini.
Bagian pagar tembok dibuat lebih tebal, tidak bertugu seperti desain-desain yang sudah dipaparkan sebelumnya.
Untuk pagar besi diletakkan di bagian tengah dan dibagi menjadi dua bagian pagar dalam satu bagian kosong.
Sedangkan untuk pintu gerbang terletak di bagian sisi rumah, sesuai dengan letak pintu masuk rumah.
Warna krem dan warna kuning gading adalah warna yang cocok untuk konsep pagar besi yang satu ini. Sangat cocok diaplikasikan untuk rumah sempit dengan halaman yang tak terlalu lebar.
Desain pagar rumah besi di atas bisa disesuaikan dengan tipe dan konsep rumah yang dipilih.
Jadi, dari semua daftar yang Japdesain sebutkan di atas, Anda menjatuhkan pada pilihan pagar besi yang mana nih?










