Plafon gypsum menjadi jenis plafon yang paling banyak digunakan untuk diaplikasikan di rumah.
Hal itu disebabkan oleh sejumlah keunggulan dari jenis plafon yang satu ini.
Seperti misalnya harganya yang lebih terjangkau, ditambah dengan kualitas dan bentuknya yang beragam.
Banyak sekali motif dan ukuran yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda, pada plafon jenis gypsum tersebut.
Bahan pembuatan plafon ini adalah menggunakan sedimen bebatuan yang memiliki pengolahan yang mudah, tetapi juga kokoh.
Kelebihan dan Kekurangan Plafon Gypsum
Walaupun memiliki sederet keunggulan dan kelebihan, tetapi plafon yang satu ini juga memiliki beberapa kekurangan.
Kelebihan Plafon Gypsum
Simak keunggulan dari plafon jenis gypsum ini, yang bisa menjadi pertimbangan Anda dalam menggunakan plafon:
1. Harganya Murah dan Terjangkau

Hampir setiap orang akan memikirkan masalah harga, ketika akan membeli barang atau sesuatu.
Sama halnya dengan produk atau jenis plafon yang satu ini. Harga menjadi salah satu pertimbangannya.
Namun jangan khawatir, plafon jenis gypsum ini memiliki harga yang lebih terjangkau dan ekonomis dibanding jenis plafon lainnya.
2. Produknya Mudah Diperoleh
Plafon ini menjadi salah satu produk unggulan dan banyak dicari, tak heran jika hampir di setiap tempat atau toko matrial menyediakan stok gypsum tersebut.
Maka dari itu, Anda bisa memperolehnya dengan mudah di mana saja.
3. Memiliki Banyak Motif
Keunggulan lainnya yang dimiliki oleh plafon dengan jenis gypsum ini adalah terdiri dari berbagai macam motif.
Motif dan ukirannya bervariasi dan cukup lengkap, sehingga Anda bebas memilih motif atau ukiran apapun yang Anda sukai.
Misalnya motif polos atau motif plafon yang lebih rumit dan tampak mewah. Selain itu, Anda juga bisa memesan motif untuk plafon ini sesuai dengan keinginan Anda.
4. Memiliki Tampilan yang Mewah dan Menarik

Membuat tampilan rumah Anda menjadi lebih megah dan mewah tetapi dengan harga yang lebih ekonomis, adalah dengan memilih plafon jenis gypsum ini.
Tampilan rumah Anda akan lebih berkesan mewah dan elegan, tetapi biaya yang dikeluarkan tidak besar.
5. Bisa Membuat Model Plafon Bertingkat
Keunggulan dan kelebihan dari plafon ini tak hanya dari motif atau desainnya saja.
Namun plafon tersebut juga memiliki sejumlah bentuk yang beragam, misalnya Anda memilih plafon dengan model bertingkat yang disebut dengan drop up ceiling.
Selain model bertingkat Anda juga bisa menggunakan model dan bentuk plafon yang seperti kubah, atau bentuk lainnya yang lebih Anda sukai.
6. Cara Perawatannya Mudah

Selain harganya yang murah, biaya untuk perawatannya pun tidak sulit dan tidak harus mengeluarkan biaya yang besar. Hal itu disebabkan oleh cara perawatannya yang cenderung mudah.
7. Proses Pemasangannya Cepat
Tidak seperti proses pemasangan pada plafon berbahan kayu atau jenis GVC memakan waktu lama, plafon dengan jenis gypsum memiliki proses pemasangan yang tidak ribet dan lebih mudah.
8. Anti Rayap
Material bahan yang digunakan dari plafon ini adalah sedimen batuan yang tidak disukai oleh rayap, sehingga plafon di rumah Anda tak akan termakan rayap.
Baca juga : 10 Desain Rumah Minimalis
Kekurangan Plafon Gypsum
Sedangkan untuk kekurangan dari tipe plafon ini diantaranya yaitu:
1. Tidak Anti Air

Material plafon yang satu ini tidak tahan atau anti air, sehingga untuk rumah yang lokasinya berada di daerah yang curah hujannya cukup tinggi tidak akan cocok menggunakan plafon tersebut.
2. Tampilannya Mudah Terlihat Kusam
Apabila sering terkena air atau berada di daerah yang suhunya lembab maka akan terlihat jamur, dan tampilannya pun tampak kusam.
Maka tempatkan plafon pada tempat yang tidak banyak terkena air dan tidak lembab.
3. Sensitif pada Benturan

Kekurangan lainnya dari tipe plafon ini adalah pemakaian yang sensitif pada kerusakan, misalnya berasal dari benturan.
Benturan kecil pun bisa membuat plafon menjadi patah/retak.
Tips Menghindari Kerusakan Plafon Gypsum
Berikut ini cara perawatan yang bisa dilakukan pada plafon jenis gypsum, supaya tidak mudah rusak:
1. Menghindarkan dari Terpaan Air
Rembesan air yang muncul saat musim hujan tiba akan membuat plafon menjadi cepat rusah, atau bahkan terkena jamur.
Maka lakukanlah pencegahan sebelum Anda memasang plafon dengan mengatur supaya plafon tak akan terkena air ketika hujan turun.
2. Menghindarkan dari Segala Macam Benturan
Plafon yang satu ini juga bisa menjadi rusak apabila terkena benturan, baik benturan ringan maupun keras.
Maka pertimbangkan kembali saat membeli plafon, misalnya dalam proses pengiriman atau pemasangan jangan sampai terkena benturan apapun.
Supaya plafon bisa dipasang dan diterapkan di rumah Anda dengan aman dan tidak rusak.
3. Lakukan Pembersihan Secara Rutin
Kebanyakan plafon akan dihinggapi dengan debu, kotoran, atau bahkan menjadi sarang laba-laba.
Maka lakukan pembersihan secara rutin supaya tak ada kotoran atau laba-laba yang menempel di sana.
Selain demi kebersihannya, hal ini juga akan memengaruhi keindahan dari tampilan di rumah Anda.
Harga Plafon Gypsum

Ada banyak tipe plafon dengan bahan gypsum ini, misalnya plafon gypsum lepas. Anda juga bisa menggunakan tipe plafon gypsum tanpa list sesuai dengan kebutuhan.
Harga setiap tipe plafon juga berbeda-beda, berikut daftar harga plafonnya:
| Ukuran Plafon | Harga |
| 8 cm | Rp.19.000,- |
| 10 cm | Rp.22.000,- |
| 12 cm | Rp.24.000,- |
| 14 cm | Rp.26.000,- |
| 16 cm | Rp.28.000,- |
| 18 cm | Rp.30.000,- |
| 20 cm | Rp.32.000,- |
| 22 cm | Rp.35.000,- |
| 24 cm | Rp.38.000,- |
Harga plafon tersebut adalah untuk plafon per batang dan dengan ukuran panjang masing-masing 2,20 m.
Setelah Anda memahami keunggulan, kekurangan, dan harga dari plafon gypsum ini maka Anda bisa menjadikannya pertimbangan ketika akan memilih atau membeli plafon yang diaplikasikan di rumah Anda.
Nah demikianlah pembahasan mengenai plafon Gypsum dari Japdesain.com, jika ada pertanyaan lain silahkan tuliskan pada kolom komentar dibawah.
Terima kasih
