Yudha Jordan Lulusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya yang suka menulis tentang dunia arsitek, desain, bangun rumah dsb. Saat ini memiliki perusahaan konstruksi PT. Jordan Artha Perkasa dan Jasa Desain Arsitek Japdesain yang berlokasi di Jogja.

Cara Melihat Tipe Rumah Orang Secara Benar

2 min read

Cek tipe rumah orang

Cara melihat tipe rumah bisa dilakukan dengan berapa cara.

Ada cara yang cukup mudah dilakukan dan ada juga cara yang sulit sehingga membutuhkan bantuan dari pihak pengembang.

Meski demikian semuanya masih bisa dilakukan dengan mudah dan cepat.

Cara melihat tipe rumah dilakukan untuk memudahkan anda dalam memutuskan. Kira-kira akan membeli rumah tersebut atau tidak.

Selanjutnya bisa juga untuk memutuskan apakah rumah itu layak dengan fasilitas yang akar atau tidak sama sekali.

Bagaimana Cara Melihat Tipe Rumah?

Untuk mengetahui tipe rumah apa saja yang akan dibeli seseorang bisa menggunakan beberapa langkah sederhana di bawah ini.

1. Harga yang Ditawarkan

Harga rumah

Cara pertama untuk mengetahui atau melihat tipe rumah adalah dengan mengecek harganya terlebih dahulu.

Biasanya tipe rumah yang paling rendah akan memberikan harga sekitar 250 juta hingga 400.

Apabila menemukan iklan dengan harga ini maka bisa dipastikan jika rumah itu merupakan tipe 21.

Semakin tinggi harga rumah yang ditawarkan oleh pengembang atau perumahan.

Tipe rumah bisa lebih tinggi. Itulah kenapa harga dari rumah ini bisa digunakan sebagai salah satu patokan.

Selebihnya bisa menggunakan standar dari harga rumah yang ada di area tersebut.

Harga rumah yang ada di Jakarta dan harga rumah yang ada di kawasan pedalaman tentu akan mengalami perbedaan.

Tipe rumahnya sama sekalipun harganya bisa terpaut jauh karena berhubungan dengan harga tanah dan juga biaya pembangunan di area tersebut.

2. Jenis Fasilitas yang Ditawarkan

Selanjutnya adalah dengan melihat Fasilitas apa saja yang ditawarkan. Anda tidak perlu melihat fasilitas yang terlalu rumit.

Cukup melihat saja berapa banyak kamar tidur yang diberikan dan juga kamar mandinya. Selebihnya fasilitas bisa menyesuaikan.

Katakanlah ingin membeli rumah dengan tipe 21 atau 36.

Contoh fasilitas yang ada di dalamnya adalah kamar tidur yang jumlahnya 1 dan juga kamar mandi yang jumlahnya 1.

Kalaupun jumlahnya lebih dari satu biasanya ukurannya tidak akan terlalu lebar.

3. Luas Tanahnya

Luas tanah

Selanjutnya adalah dengan melihat berapa luas tanah yang akan digunakan untuk melakukan pembangunan.

Luas tanah sangat penting untuk mengetahui tipe dari rumah karena bangunan tidak akan lebih besar dari tanah yang nantinya digunakan untuk membangun.

Itulah kenapa jika luas dari tanah tidak terlalu besar maka bisa disimpulkan jika nantinya bangunan memiliki tipe 21 atau 36.

Kecuali jika nantinya luas tanah yang ditawarkan cukup lebar maka tipe bangunannya juga bisa lebih besar.

Itulah kenapa saat melihat promosi dari suatu itu Perumahan atau pengembang. Lihat terlebih dahulu kira-kira berapa luas tanahnya.

Ada juga pengembang yang menjual terlebih dahulu tanah kavling. Setelah itu baru dilakukan pembangunan sendiri atau pembangunan yang dilakukan oleh pihak mereka.

4. Pengukuran Langsung

Daripada melakukan riset yang salah dan akhirnya mengalami kebingungan.

Tidak ada salahnya untuk langsung melakukan proses pengukuran di lapangan.

Artinya Anda bisa langsung datang ke tempat yang digunakan untuk melakukan proses pembelian dari tanah ataupun bangunan.

Pengukuran langsung itu dilakukan untuk mengetahui secara pasti berapa ukuran dari tanah dan juga berapa ukuran dari bangunan.

Jadi bisa ditonton kasih kira-kira bangunan tersebut memiliki beberapa dan kira-kira harga yang ditawarkan sudah tepat atau belum.

Baca juga : Bisakah Bangun Rumah 50 Juta? Intip Dulu Tips & Langkahnya

Manfaat Melihat Tipe Rumah

Mengetahui tipe rumah sangat penting karena bisa memberikan beberapa manfaat di bawah ini.

1. Beli Bisa Sesuai Kebutuhan

Rumah Apartemen

Selanjutnya adalah beli bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Apabila memiliki keluarga kecil tentu bisa beli rumah dengan tipe yang paling kecil atau tidak membeli yang terlalu besar.

Selama ruang yang ada di dalam bangunan rumah sudah sesuai maka tidak perlu membeli yang terlalu besar.

Misal seseorang membeli rumah yang ada 2 kamar tidur dan juga dua kamar mandi.

Apabila hal itu sudah cukup maka tidak perlu membeli yang ukurannya lebih besar.

2. Bujet Tepat Sasaran

Selanjutnya adalah memiliki budget yang tepat sasaran dibandingkan dengan membeli rumah yang terlalu over price.

Itulah kenapa seseorang harus mengetahui kira-kira berapa harga pasaran dari rumah dengan tipe tertentu.

Dengan begitu Anda bisa melihat secara langsung kira-kira budgetnya sudah sesuai atau tidak.

Hal ini juga harus mempertimbangkan lokasi dari bangunan karena bisa saja bangunan yang ada di pedesaan bisa lebih murah dibandingkan dengan bangunan yang ada di perkotaan.

Silahkan Anda baca artikel sebelumnya mengenai hal penting dalam menentukan biaya bangun rumah.

3. Tidak Tertipu

Terakhir dan tidak kalah penting adalah untuk menghindari penipuan.

Terkadang apa yang ditawarkan oleh pengembang bisa saja tidak sesuai dengan apa yang terjadi di lapangan.

Cara melihat tipe rumah dilakukan dengan beberapa cara yang sudah dibahas di atas.

Intinya sebuah tipe rumah bisa dilihat dari fasilitas yang ada di dalamnya.

Berapa jumlah dari kamar yang ada di sana dan berapa jumlah kamar mandi yang disediakan.

Selain itu bisa juga dilihat dari harga yang ditawarkan oleh pengembang.

Semakin tinggi harga yang ditawarkan biasanya tipe rumah yang diberikan juga lebih besar.

Itulah kenapa seseorang harus bisa melakukan analisis secara kasar sebelum akhirnya bertanya langsung kepada pengembang untuk mengetahui ukurannya secara pasti.

Demikian pembahasan mengenai cara melihat tipe rumah yang benar dari Japdesain.

Selamat mencoba

Yudha Jordan Lulusan Teknik Sipil Universitas Brawijaya yang suka menulis tentang dunia arsitek, desain, bangun rumah dsb. Saat ini memiliki perusahaan konstruksi PT. Jordan Artha Perkasa dan Jasa Desain Arsitek Japdesain yang berlokasi di Jogja.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *